Semua orang mulai kapan saya menikah. Kapan seorang pria yang telah berencana meminangku datang ke rumah meminta pada ettaku untuk menikahiku. Kakakku juga tak luput merencanakan apa dan bagaimana kelak apa pesta pernikahanku.
Baju adat bugis warna apa yang akan saya pakai untuk menikah. Di mana pesta yang akan digelar.dimana akad nikah akan dilangsungkan. Apakah saya harus berfoto prawedding. Dan bagaimana kelak video shooting pernikahannya.
Dimana saya harus rias pengantin. Katering dimana untuk jamuan pestanya. Apakah ada acara mappettu ada (proses melamar perempuan bugis dimana diputuskan tentang uang pa' naik dan tanggal pernikaahan) atau mappendre doi’( upacara penyerahan uang pa nai' (uang belanja). Biasanya dua minggu sebelum akad nikah).
Seperti serangan bertubi-tubi yang harus saya tangkis. Aku belum pernah menikah. Dan aku tak pernah berpikir sejauh itu betapa repotnya pernikahan. Apakah aku harus membaca buku Perkawinan Bugis karya Susan B Millar terbitan Ininnawa untuk mengetahui bagaimana sebuah adat nikah mengikat jaringan sosial.
Ahhhhrrrrggggggghhhhhh. Help!!!!!!!
i will come to u
ReplyDeleteditunggu.....
ReplyDelete