Skip to main content

BB Kenapa Dirimu Tak Bersahabat ?

Saya baru saja menyelesaikan satu resensi buku di blackberry. Dengan semangat 45 saya hendak mempostingnya ke blog. Kutekan tombol send, namun sayang simbol yang muncul adalah x yang berarti gagal. Entah kenapa dengan blackberryku. Beberapa waktu lalu BIS unlimitednya memang saya nonaktifkan dan baru kembali berfungsi hari ini. Tapi sayangnya beberapa hal yang dulu nyaman tiba-tiba sedikit tidak berfungsi. Emailnya tidak baik. Tidak ada pemberitahuan jika ada email masuk. Padahal saya sangan yakin ada beberapa email yang masuk. Karena  satu grup di Facebook ku subcribe notifikasinya.

Tak ada hujan tak ada angin apalagi badai, entah mengapa BB tiba-tiba tak bersahabat. Apa saya salah memperlakukannya? Dia seperti pacar yang tiba-tiba ngambek. Hang. Tidak berjalan sesuai hukum yang berlaku. Atau BBku lagi galau. Aduh, BB sayang, kalo kamu galau, apalagi saya. Kumohon please, kembali normal dong. Supaya kita bisa seromantis dulu. Kamu mau ditraktir apa? Pulsa 10.000? Jalan-jalan? ayolah bilang. Asal kembali ke semula saya rela melakukan apa saja.

BB....saya lagi bikin proyek pribadi nih. Tolong support ya. Jangan rusak seperti ini. Baru kemarin moodnya saya dapat, masa kamu ilangin lagi.Kembali baik ya. Please!!!!! Janji deh, nda memaksamu diluar kapasitasmu. Mau delete kontak yang mana? Silakan.Terserah kamu. Asal jangan yang aktif saya ajak cerita ya.

Cepat sembuh, saya merindukanmu....
Sincerily, jari tangan kiri

Comments

Popular posts from this blog

Misteri Sepatu Menggantung di Kabel Listrik

Sumber : Athens News Sepasang sepatu menggantung lunglai di tiang listrik. kabel listrik tempatnya bergantung kokoh tak ingin melepaskan sepatu itu menghujam bumi. Pertama kali tiba di Athens, saya cukup heran dengan sepatu-sepatu yang tergantung di kabel-kabel listrik itu. Kutanya ke seorang teman bule tapi ia tak memberi jawaban yang memuaskan. Kupikir sepatu-sepatu itu dilempar begitu saja karena sudah dirusak atau tidak dipakai. Atau asumsiku yang lain adalah sepatu itu milih olahragawan yang berhenti dari profesi dan memilh menggantung sepatu. seperti pemain sepakbola. Tapi sepertinya asumsi olahragawan itu tidak benar, karena sepatu-sepatu yang menggantung di tiang listrik cukup mudah ditemukan. Jalan-jalanlah di seputaran Athens dan kau akan mendapati sepatu-sepatu menggantung di tiang listrik.  Uniknya sepatu yang digantung itu hanyalah sepatu-sepatu kets. Fenomena ini disebut Shoefiti dan terjadi diberbagai tempat di Amerika. Nyatanya bukan hanya saya saja yang penasar

Mencintaimu

Aku terbangun pagi ini. Masih begitu pagi. Aku menghimpun jiwaku. Aku mengumpulkan cinta di hatiku. Kutemukan begitu banyak cinta untukmu. Aku mencintaimu.aku mencintaimu.aku mencintaimu. Bahagia bisa memilikimu. Bahagia bisa menjadi tempat kembali saat kau butuh. Bahagia bisa menjadi rumah yang hangat untukmu. Aku menemukan ceceran cerita dalam lembar-lembar catatan harianku. Yang lain dating dan pergi. Tapi dirimu selalu ada. Selalu menemani. Tempatku menangis. Tempatku merajuk. Dan tempatku bermanja dan berbagi bahagia. Aku telah membangun rumah dihatimu. Kesana lah aku pulang. Tiga hari ini kurasakan bahwa kita telah menjadi sebuah ikatan yang menyatu. Tiap tindakan haruslah berdasarkan pertimbangamu. Aku harus belajar mengalah dan tak egois. Mendengarkan penilaianmu dan tak egois ketika kita tak bersepakat. Sayap kita adalah telah menyatu. Dan kita akan terbang bersama. Aku mencintaimu, aku mencintaimu, aku mencintaimu….Sangat. Hei, pagi ini aku mendengar Air Supply. Semua laguny

babel

Sebenarnya tak ada planing untuk menonton film. hanya karena kemarin arya dan kawan-kawan ke TO nonton dan tidak mengajakku. Dan kemudian menceritakan film 300 yang ditontonnya. Terlepas dari itu, sudah lama aku tak pernah ke bioskop. Terkahir mungkin sam kyusran nonton denias 2 november tahun lalu. (waa…lumayan lama). Dan juga sudah lama tak pernah betul-betul jalan sama azmi dan spice yang lain J Sebenarnya banyak halangan yang membuat kaimi hampir tak jadi nonton. Kesal sama k riza, demo yang membuat mobil harus mutar sampe film 300 yang ingin ditonton saudah tidak ada lagi di sepanduk depan mall ratu indah. Nagabonar jadi dua, TMNT, babel, dan blood diamond menjadi pilihan. Agak ragu juga mo nonton yang mana pasalnya selera film kami rata-rata berbeda. Awalnya kami hampir pisah studio. Aku dan echy mo nonton babel atas pertimbangan sudah lama memang pengen nonton. (sebenarnya film ini udah lama aku tunggu, tapi kemudian gaungnya pun di ganti oleh nagabonar dan 300). Serta pem