Skip to main content

Dengan Buku, Aku Bebas


Kalimat di atas adalah kalimat yang diucapkan Bung Hatta ketika di penjara waktu zaman Belanda dulu. Kalimat ini mulai lagi popular sejak Riri Riza memasukkannya dalam skenario film “ Sang Pemimpi”. Aku sangat suka kalimat itu. Dengan buku, aku bebas.

Sebuah perkataan yang benar adanya. Buku meluaskan duniaku. Buku menerbangkan khayalan melewati cakrawala. Melintas lapis lapis langit. Imajiku terbang liar dalam menvisualisasikan cerita-cerita di benakku.

Buku menjadi sebuah pintu ajaib yang bisa membawaku melintasi dunia. Menerobos jarak-jarak geografis. Membawaku menyelam di dasar samudra terdalam dana dalam waktu bersamaan mengajakku menjadi astronot meneliti ledakan bintang di angkasa luar.


Ia juga menjadi mesin waktu yang mampu membawaku ke berbagai dimensi waktu. Mengubahku menjadi detektif hebat.Perempuan Cantik nan sempurna,Atau penjahat kelas kakap berdarah dingin.


Buku mengajariku pengetahuan pengetahuan purba hingga yang paling modern. Buku mengajariku untuk bijak. Mengajariku bagaimana hidup harus dijalani. Dari tiap cerita yang kubaca selalu ada tetes hikmah yang kuteguk dan kuserap sarinya.


Ada banyak buku yang telah aku baca. Beberapa hanya sekedar jadi penghibur kali sepi dan terlapisi oleh cerita-cerita yang kutemukan di buku lain. Tapi beberapa buku meninggalkan jejak yang begitu kuat. Seperti perahu yang menancapkan jangkar dan tak lagi berlayar mengarungi lautan. Mereka begitu membekas di sudut otakku. Bahkan aku selalu menganggap orang-orang yang tak membaca begitu kasihan tak pernah mendapat rundown ceritanya dengan lengkap.


Harry potter I-VII, Twilight Saga, Supernova I-III, Perahu Kertas, Da Vinci Code, Angel And Demon, Last Symbol, Perahu Kertas, 25 Gagasan Besar-Sains yang mengubah dunia, Road to Allah, Al-Chemist, Rahasia Meede, Galaksi Kinanthy adalah deretan buku-buku yang menjadi favoritku. Kebanyakan novel karena aku selalu kagum dengan cerita-ceritanya dan menaruh kekaguman pada sang penulis yang telah menulis dengan begitu hebat sebuah cerita.


Buku telah memerangkap duniaku. Dan Aku terpesona pada dunia ajaib yang ditawarkannya.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

The Intimate Lover

sumber foto : www.amazon.com Apa yang akan kamu lakukan jika bertemu Mr. Rightman sesaat sebelum kamu menikah? Ms. Girl, perempuan yang telah bertunangan bertemu dengan Mr. Boy disuatu hari di dalam lift. Hanya mereka berdua di dalam lift yang meluncur turun dari lantai 20. "Jika tidak ada orang yang bersama kita dilift ini hingga lantai dasar, maka aku akan mentraktirmu minum"kata pria itu. Sayang, sang wanita memilih menginterupsi lift tersebut. Berhenti satu lantai sebelum lantai tujuan mereka dan memilih pergi. Tapi gerak bumi mendekatkan mereka. Tak berselang waktu mereka kembalib bertemu dan saling bercakap. Tak bertukar nama, memilih menjadi orang asing bagi masing-masing. Bertemu, berkenalan, dan melakukan hal-hal yang menyenangkan bersama. Menyerahkan pada semesta kapan mereka hendak berpisah. Namun, ketika semesta mengharuskan mereka berpisah, dua orang tersebut telah saling jatuh cinta. Seberapa pun mereka berusaha berpisah, hati mereka tetap saling ...

Berdiri di Atas Dua Perahu

Saya menyukai sebuah serial di Fox Life. Sebenarnya serial ini sudah cukup lama, sayangnya saya tidak terlalu mengikuti. Judulnya Heartbeat. Berkisah tentang kehidupan seorang dokter bedah bernama Alex Pantierre (Mellisa George) di St Matthew's Hospital di Los Angeles. Saya menyukai konflik yang terjadi di film ini. ada konflik tentang profesi dokternya dan juga tentang kisah cinta sang dokter. Bagian cinta ini paling menarik perhatian saya. Karena ia berpacaran dengan dokter Pierce Harrison (Dave Annable) teman sejawatnya. Kemudian konflik terjadi ketika pacar masa lalu yang juga adalah seniornya dokter Jesse Shane bergabung menjadi tim dokter yang sama di rumah sakit itu.  Satu episode yang cukup mengena, ketika ayah Alex sakit dan butuh transplantasi ginjal. Saat kejadian ini ia akhirnya mengetahui sebuah rahasia dari harmonisnya Ayah dan Ibunya. Ia menemukan kenyataan bahwa ayahnya diam-diam selama 30 tahun menjalin kasih dengan perempuan yang lain.  Ia marah d...

Pride and Prejudice : I’m Bewitched

Tak pernah kusangka saya akan jatuh cinta pada film Pride and Prejudice. Waktu kuliah dan masa-masa belum punya anak, saya tidak pernah tergerak untuk menonton film ini. Prasangka saya terhadap film ini sudah tumbuh sejak memiliki versi Film India di tahun sebelumnya. Mungkin karena hal itu saya kemudian tidak tertarik menontonnya.   Namun karena episode-episode drama korea yang aku nonton udah habis, ditambah kebosanan pada topik medsos yang masih heboh dengan pilpres, dan juga pengaruh hari valentine yang menyebabkan algoritma lapak streaming merekomendasi film-film romantis menjadi sebab akhirnya saya menonton film ini Semuanya berawal dari ketidaksengajaan menonton Atonement yang diperankan oleh Kiera Knightley. Film ini cukup bagus, meski di tengah jalan saya udah kena spoiler via wikipedia dan rada senewen dengan endingnya. Tapi kecantikan Kiera Knightley tetap mampu membuat saya menyelesaikan film itu sampai detik terakhir. Saking senewennya dengan ending Atonement, sa...