Skip to main content

Reaksi Kampus OU Terhadap Perampok Bersenjata

photo: Athens News
Hah!!! Perampok bersenjata? Sedikit seram memang judul postingan saya kali ini. Tapi jangan berhenti membaca karena informasi yang akan kamu dapat tidak tuntas jika berhenti di sini. Begini kejadiannya*fade in gambar reka ulang kejadian*, 30 Januari 2013 kemarin telah terjadi perampokan dengan penodongan senjata. Seorang perempuan ditodong di tempat parkir dekat west union street. Tempat kejadian terbilang cukup dekat dengan kampus. Sang pelaku mengambil uang $5 dari sang korban. Pelaku berciri-ciri afro-america, tinggi 6'1" -6'2", menggunakan jeans biru dan hoodie biru, serta membawa senjata semi otomatis. Waktu kejadian pukul 9.45 pagi.

Website berita lokal dan website kampus mengumumkan bahwa tersangka menjadi buronan. Kepolisian Athens dan Ohio University Police Departement mengerahkan crew untuk mencari buronan. Heli terbang cukup rendah di sekitar kampus OU. Buronan diduga melarikan diri ke sekitar kampus, pukul 10.15 pagi, rektor OU mengumumkan kampus ditutup terkait dengan pengejaran tersangka. Mahasiswa, staf, dan para pekerja dipulangkan demi keselamatan mereka.

Suami saya pulang sebelum kelasnya dimulai dan saya tidak masuk kelas bahasa sore itu. Bagi saya libur tiba-tiba seperti ini sangat menyenangkan. Saya dan keluarga bisa main bersama tanpa suami harus memikirkan tugas yang harus ia kerjakan dan menenggelamkan diri dengan bacaan di perpustakaan. Di satu sisi, saya juga agak khawatir jika terjadi hal buruk terkait dengan kasus perampokan tersebut. Sudah banyak kejadian kasus penembakan yang terjadi di sekolah-sekolah di Amerika.

karena pertimbangan inilah maka Rektor OU menutup kampus. Pihak kampus mencegah hal-hal yang tidak diinginkan terjadi. Seperti dilansir di koran lokal, beberapa orang tua mahasiswa panik mendengar kejadian ini dan menilai kampus tidak cukup cepat melakukan tindakan penutupan kampus. *Standar lamanya adalah 30 menit...ckckckcck*.

Anyway, saya mengikuti perkembangan tentang buronan ini di koran-koran Athens. Saya sebagai orang luar Amerika merasakan sebuah pengalaman yang baru mengenai kejadian ini. Saat saya kuliah, kampus ditutup hanya kalo ada tawuran. Itupun jika tawurannya dianggap bakal berlanjut. Sedangkan di sini hanya kasus pencurian $5, satu kampus ditutup. Ini bukan masalah nominal yang dicuri, tapi lebih kepada sang tersangka membawa senjata. Senjata menjadi masalah pelik yang dihadapi di Amerika. Ia seperti dua sisi mata logam. Dilegalkan kepemilikannya tapi juga menjadi problem yang cukup besar dengan akibat yang ditimbulkan. Tidak mudah mencabut aturan kepemilikan senjata karena itu diamademenkan. Setiap membuka koran isu kepemilikan senjata selalu nangkring dikolom opini.*hmmm...topiknya sudah mulai berat so...mari kita pindah*

sumber : http://www.athensohiotoday.com

Kembali ke masalah kampus ditutup tadi, saya pikir ketika kampus ditutup karena adanya peringatan par mahasiswa akan manut dan pulang ke rumah atau apartemen. Ternyata saya salah. Dimana-mana, mahasiswa ternyata sama saja jika kampus diliburkan. Mereka senang. Dibeberapa bar malah menyediakan sebuah minuman yang diberi nama fugitivefest. Beberapa mahasiswa memilih menghabiskan waktu libur dadakannya di bar sambil asyik memantau linimasa dan mempopulerkan #fugitiveFest #GunDayFunDay.

Bar-bar pun buka lebih cepat karena kuliah diliburkan. Bahkan dibeberapa tempat dijual T-Shirt bertuliskan #FugitiveFest. Bahkan dijadikan bahan lucu-lucuan di twitter. Beberapa tweet lucu yang direkam The post, dintaranya :

Only in Athens does classes being canceled because an armed fugitive is on the loose turn into a fest! #FugitveFest2013

How many dollars does it take to shut down Ohio University? .....Only 5

OU is closed for the rest of the day because of an armed fugitive, so naturally the bars would decide to open early. #onlyatOU #fugitivefest

OU better celebrate #FugitiveFest every year now to remember this heroic day when brave Bobcats risked their lives to go to the bars

Beberapa bahkan memposting foto meniru sang buronan dengan menggunakan hoddie biru. Aksi ini dinilai oleh beberapa pihak tidak cerdas. Di saat ada seseorang yang menjadi korban perampokan, hendaknya mereka tidak membesar-besarkan #FugitiveFest ini.  Mereka yang kontra juga menyayangkan kejadian buruk ini dijadikan kesempatan untuk mendatangkan uang. Salah satu tweet yang kontra, Why are OU's students so proud to have an armed fugitive on campus? #messedup . Lebih lengkap baca di sini.


Iklan Fugitive Fest di Bar (Foto :http://www.thundertreats.com)

Saya pribadi khawatir dengan perampok bersenjata ini, tapi bagi yang pernah merasakan kuliah dan mendapatkan situasi seperti ini, libur dadakan selalu mengasyikkan. Sangat wajar reaksi para mahasiswa seperti tweet berikut ini,  I don't even go to OU but I still personally love armed fugitives! HAPPY ARMED FUGITIVE DAY!!!
 Sampai hari ini, 1 februari sang buronan belum ditangkap dan kampus OU sudah kembali normal.(*)

Comments

  1. ngeri saya, tp ternyata malah ada yg memanfaatkan sbg keuntungan ya..

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehehe....anak muda memang selalu gitu *ngerasa tua*

      Delete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Kesatria Putih dan Peri Biru

Di sebuah zaman, di negeri antah berantah tersebutlah sebuah kerajaan bernama Koin Emas. Di kerajaan ini semua rakyat rajin bekerja dan pandai menabung. Setiap koin yang dihasilkan dari bekerja setiap harinya disisihkan untuk ditabung untuk masa depan. Sang raja memiliki tempat penyimpanan khusus untuk setiap koin yang disisihkan rakyatnya. Namun terdapat satu koin pusaka yang telah turun temurun diwariskan oleh raja-raja terdahulu. Koin itu diyakini drachma asli dari Dewa yang diturunkan khusus dari langit dan diwariskan untuk menjaga kesejahteraan kerajaan Koin Emas. Koin pusaka tersebut menjadi pelindung kerajaan Koin Emas. Jika koin itu hilang diramalkan kesejahteraan di kerajaan Koin Emas akan berubah menjadi kesengsaraan. Koin itu pun dinilai memiliki khasiat mampu member kekuatan dan kekuasaan bagi yang memilikinya. Raja begitu menjaga pusaka tersebut. Ia takut jika koin pusaka itu hilang atau dicuri. Hingga suatu hari kedamaian di kerajaan itu terganggu. Seekor Naga Merah m...

Pride and Prejudice : I’m Bewitched

Tak pernah kusangka saya akan jatuh cinta pada film Pride and Prejudice. Waktu kuliah dan masa-masa belum punya anak, saya tidak pernah tergerak untuk menonton film ini. Prasangka saya terhadap film ini sudah tumbuh sejak memiliki versi Film India di tahun sebelumnya. Mungkin karena hal itu saya kemudian tidak tertarik menontonnya.   Namun karena episode-episode drama korea yang aku nonton udah habis, ditambah kebosanan pada topik medsos yang masih heboh dengan pilpres, dan juga pengaruh hari valentine yang menyebabkan algoritma lapak streaming merekomendasi film-film romantis menjadi sebab akhirnya saya menonton film ini Semuanya berawal dari ketidaksengajaan menonton Atonement yang diperankan oleh Kiera Knightley. Film ini cukup bagus, meski di tengah jalan saya udah kena spoiler via wikipedia dan rada senewen dengan endingnya. Tapi kecantikan Kiera Knightley tetap mampu membuat saya menyelesaikan film itu sampai detik terakhir. Saking senewennya dengan ending Atonement, sa...

Irfan Bachdim Teman SMP Aku loh!!!!

Di mimpiku Irfan Bachdim pake jaket coklat :) Irfan Bachdim Teman SMP Aku loh!!!! Kok bisa? Ini sebabnya... Siang ini mimpiku begitu ajaib. Aku bermimpi menonton laga Persema dan PSM di stadion Mattoanging. Alasannya siapa lagi kalo bukan Irfan Bachdim. Hahahahahahaha. Disaat itu jelas-jelas aku mendukung Persema. Bukan PSM. Bahkan baju yang kupakai pun adalah seragam Persema. Yang mengejutkan dari mimpi adalah saat aku memperhatikan pemain-pemain   Persema lebih jelas untuk mencari sosok Irfan Bachdim, sosok yang kucari itu bahkan menghampiriku. Berbicara padaku dari pinggir lapangan “Dwi, u’re beautiful”. Sontak saja terkejut. Dimana dia bisa mengenal namaku. “How do u know me” tanyaku.  “ I know you, Ani” katanya. Hei, bahkan nama kecilku pun ia tahu. Aku terkejut. Wow, apa dia menguntitku. Sampai membaca semua isi blogku. Hanya teman-teman SD dan SMP yang tahu nama kecilku. Saat SMA aku tak lagi dipanggil dengan nama Ani. Dan k...