Skip to main content

Raditya Dika dan Komedi Tentang Pindah

Apa kaitannya antara Ikan Salmon, pindah rumah, galau dan kejombloan. Jika kamu tak menemukan benang merahnya maka ada baiknya kamu membaca manusia setengah salmon. Buku terbaru dari Raditya Dika, penulis yang pertama kali melejit dengan buku blognya Kambing Jantan, membahas tentang kaitan ikan salmon dan pindah rumah. Buku berjudul Manusia setengah salmon ini dikemas dalam genre komedi namun penuh pemaknaan. Apalagi khusus bagi segmentasi remaja dewasa yang menjadi target pasar buku ini.

Galau dan Move On adalah dua kata yang paling happening tahun 2011 dan sepertinya masih akan terus berlanjut di 2012. Raditya Dika mengeksplor tema ini dengan sangat baik di buku manusia setengah salmon. Ia mengaitkan antara putus cinta dengan pindah rumah. Dika mengaitkan antara kesibukan mamanya yang akan pindah rumah dengan keadaannya yang baru saja diputuskan oleh pacarnya. Rumah kadang tak cukup lagi menampung isinya begitu pula dengan hati. Sejatinya putus cinta adalah kepindahan.

Selain cerita tentang putus cinta, Dika juga menuliskan tentang pengalamannya soal makanan dan homestay di luar negeri. Juga tentang hubungannya antara ia dan keluarga dan juga ia dengan supir pribadinya. Semua dikemas dengan lelucon khas Raditya Dika. Saya sempat membaca buku Raditya Dika yang pertama tentang kambing jantan, buku tersebut memang benar-benar adalah catatan harian seorang blogger. Ditulis perkejadian dan ada missing link antara satu cerita dengan cerita yang lain. Tapi di buku manusia setengah salmon ini terlihat jelas bahwa Raditya Dika sudah matang dalam menulis. Sekalipun masih terpisah cerita namun mengalir dan memiliki alur serta konflik yang jelas. Dari semua cerita ada beang merah yang mampu saya tarik yaitu tentang kepindahan. Gerak kepindahan yang tak pernah berhenti. Seperti kalimat yang selalu menjadi favoritnya sejatinya yang tidak berubah adalah perubahan itu sendiri.

Tapi bukan Raditya Dika kalo membungkus galau dengan tulisan mewek. Buku ini pun dilengkapi dengan bab-bab yang mampu membuat pembaca tertawa terpingkal-pingkal. MIsalnya tips ujian yang dia twitkan di twitter. Atau juga tentang kajian jomblo yang dilihat dari sudut marketing mix.
Membaca buku manusia setengah salmon seperti membaca tentang kegalauan dalam bentuk komedi dan kemudian diakhir halaman kita akan bersepakat dan berkata "wah benar juga nih bang Dika".
Selamat membaca (*)

Comments

  1. Yap! Raditya Dika menunjukan persepsi komedi yg tidak biasa di Indonesia. Dia termasuk sbg salah satu orang yg cukup berpengaruh dalam perkembangan 'komedi yg sebenernya' di Indonesia. Bahwa, komedi itu adalah bisa sebagai pandangan berbeda akan suatu kegiatan sehari-hari dan bahkan fenomena sosial yang ada. Tentunya dengan harapan, semua penikmat berpendapat, "wah bener juga nih!" dan semuanya menerima dengan baik dan penuh tawa. Smg terjadi pembaharuan komedi di Indonesia!

    ReplyDelete
  2. @fiel kautsar : terima kasih sudah komentar. Buku manusia setengah salmon menunjukkan kemampuan menulis raditya yang makin matang:)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

jurnalistik siaran, pindah kost-kostan, dan "capek deh!"

Akhirnya, kembali bisa menyempatkan diri sejenak ke Teras Imaji. Sedikit berbagi kisah lagi dengan diri sendiri. Sekedar untuk sebuah kisah klasik untuk Saraswati dan Timur Angin kelak. Aku tak pernah menyangka bahwa aku bisa bertahan sampai saat ini.meski tugas kuliah menumpuk. Keharusan untuk pindah pondokan. Kewajiban lain yang belum terselesaikan.Problem hati yang menyakitkan. Serta kontrak yang tersetujui karena takut kehilangan peluang meski tubuh ini harus sudah berhenti. Siang tadi (15 nov 06) seharian ngedit tugas siaran radioku. Tak enak rasanya pada teman-teman, memberatkan mereka. menyita waktu yang seharusnya untuk hal lain. Tak enak hati pada Pak Anchu, penjaga jurusan. yang tertahan hanya menunggu kami menyelesaikan tugas itu. Dengan modal suara fals nan cempreng toh aku pun akhirnya harus sedikit PD untuk membuat tugas itu. Meski hanya menguasai program office di komputer, toh aku harus memaksakan belajar cool-edit (yang kata teman-teman yang udah bisa merupakan sesuatu...

Asyiknya Berkirim Kartu Pos

Kartu pos untuk teman-teman di Indonesia. Beberapa minggu ini saya lagi senang-senangnya berkirim kartu pos. Membeli kartu pos di court street. Menuliskan nama dan alamat yang akan dikirimkan. Menuliskan pesan yang akan disampaikan. Dan membawanya ke kantor pos dan memposkannya. Prosesnya itu begitu menyenangkan buatku. Terlebih lagi ketika orang yang saya kirimi kartu pos mengabarkan kalo kartu posnya sudah sampai, rasanya seperti mission completed deh. Selain mengirimkan kartu pos ke teman-teman di Indonesia, saya juga bergabung di Postcrossing . Sebuah web yang menyatukan para penggemar kartu pos seluruh dunia. Saya menemukan web Postcrossing ini tak sengaja ketika sedang mencari informasi berapa harga prangko untuk kartu pos luar negeri. Caranya gampang, daftar di webnya, kemudian kamu akan menerima 5 alamat yang harus kamu kirimi kartu pos. Saat pertama join kamu harus mengirim kartu pos. Ketika kartu pos itu diterima, maka alamat kamu akan disugesti untuk dikirimi kartu po...

Punya KTP Amerika

Akhirnya saya punya KTP Amerika. Sok pamer? Mungkin iya. Gaya juga masuk dalam kategori itu. Secara selama ini saya cuma punya KTP Bone dan KTP Baubau. KTP Makassar saja nda punya sama skali. Padahal hidup di  Makassar hampir 5 tahun. Nah, dapat KTP Amerika yang disini lebih dikenal dengan nama State ID itu penting buat kelangsungan hidup saya di Athens. Meskipun tinggal 6 bulan lagi, tapi untuk mengisi dompet dengan kartu berbahasa Inggris saya anggap sedikit perlu. Biar sedikit gaya dan jadi kenang-kenangan kalo pulang nanti. Ngantri bikin State ID Saya sudah lima bulan tinggal di Athens dan baru ngurus State ID. Ckckckcckck. Padahal saya nda ada kerjaan di rumah. Telat pasalnya yang harus nemenin pergi ngurus sibuk kuliah. Pas musim libur ini baru deh sempat ditemani bikin. Saya menganggap penting State ID itu hanya karena persyaratan untuk menjadi anggota perpustakaan di Athens Library perlu pake State ID. Saya sangat ingin membaca serial ketiga The Lost Hero-nya Rick Ri...