Skip to main content

Menulis Blog Sama Dengan Menabung

Tak ada yang salah dari ngeblog. Saya baru menemukan keasyikannya. Menulis di blog saat kamu sedang on mood tanpa writer's block serupa menabung uang koin yang kelak akan berguna ketika kamu membutuhkannya. Ini terjadi pada saya. Saya tipe orang yang agak moody soal menulis. Tapi jika menulis memang berada diambang gregetan biasanya hasilnya cukup menyenangkan.

Biasanya kalo ada lomba-lomba menulis yang diadakan website tertentu, saya malas menulis ulang. Yang saya lakukan hanyalah mengobrak obrik isi blog ini. Tema-tema yang ada sangkut pautnya dengan yang dilombakan biasanya bisa didaur ulang. Malah untuk beberapa lomba, penyelenggara lebih suka yang sudah terupload di blog.

Beberapa tulisanku yang kuikutkan dalam beberapa partisipasi menulis biasanya adalah tulisan lama. Karena kadang kalo disodori tema dengan deadline waktu yang sempit rasanya semua ide melayang hilang. Hehehehehe. Sisa ambil koin ditabungan. Dan...tadddaaaa....ikut berpartisipasi menulis deh.

Begitulah, menulis blog itu sama dengan menabung. Jadi, mari menabung, writers :)

Comments

  1. ooow copas juga? (sama)
    kayak na harus pindah juga ke desa agar fokus nulis. ayukkk pindah ke Bone :D

    ReplyDelete
  2. Tapi jangan juga jeda nulisnya semingguan ato bulanan bang. Kalo ada ide dituliskan. At least ada update tiap hari meski beberapa paragraf. itu yang sedang saya lakukan. Yuk pindah ke bone..biar rajin nulis :D

    ReplyDelete
  3. ...saya takut Kolestrol, tiap hari makan Coto

    ReplyDelete
  4. thanks tuk infonya wi :) btw gimana cara ngilangin kartun di sebelah kanan blogmu ini ya? hehe, soalna jadi rada menghalangi pas baca post2mu :)

    ReplyDelete
  5. @ bang joy : menulis nda membuat kelosterol tambah naik :P

    @ ribka : Sorry, kalo tuh kartun mengganggu. Kamu pasti pake netbook main internetnya y. kalo netbook emang kesempitan tampilannya. itu saya sendiri yang harus buka ...heheheheh

    ReplyDelete
  6. hai sist salam kenal, betul bgt.. selain menjadi tempat menulis isnpirasi juga bisa mendulang uang lewat blog.. hehehe, ngmg2 blog nya bagus :)

    ReplyDelete
  7. iya pake netbook, huhuhu... jadi rada ribet buat baca sihhh... aniwae, will try to read, still :) hehe

    ReplyDelete
  8. @ribka :ok...thanks :)

    ReplyDelete
  9. @ovalez ; saya blm tau caranya mendulang uang lewat blog...mohon bimbingannya :)

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Ara Belajar Ngomong

Serius Nulis Ara mulai suka ngoceh. Ada saja suara keluar dari mulutnya. Kadang jelas kadang juga tidak. Beberapa berhasil saya terjemahkan maksudnya. Beberapa mengalami missunderstand berujung pada rengekan atau aksi menarik tangan. Selain nonton lagu anak-anak, beberapa film anak-anak yang menurut saya cukup edukatif menjadi pilihan tontonannya. Saya memutarkan film Blue's Clues, Super Why, hingga Pocoyo. Serial Blue's Clues sudah kami tonton semua. Mulai dari sang pemilik Blue bernama Steve hingga beralih ke Joe adiknya di serial itu. Yang paling nyantol di kepalanya Ara adalah kata "think" sambil telunjuk memegang dahi. Itulah kata pertama yang ia ucapkan secara jelas setelah kata Mama dan Ayah. Entah kenapa kata ini yang melekat di kepalanya. Mungkin karena si Steve sangat aktraktif menyanyikan lagu jingle Blue's Clues terlebih dibagian "Sit down in thinking chair. Think, think, think". Ara juga suka bagian ketika surat datang. Dia akan i...

Kamu 9 Bulan dan Kita "Bertengkar"

Kamu 9 bulan. Apa yang kamu bisa? Merayap dengan gesit. Berguling-guling ke sana kemari. Duduk sendiri sekehendakmu. Tempat tidur telah kita preteli. Yang bersisa hanyalah kasur alas tidur kita yang melekat di lantai. Agar kamu bebas berguling dan merayap tanpa perlu khawatir gaya tarik bumi menarikmu. Hobiku adalah membiarkanmu bermain di lantai. Dari kasur turun ke ubin dingin. Sesekali memakai tikar, tapi akhir-akhir ini aku malas melakukannya. Lagian daya jangkaumu lebih luas dari tikar 2 x 2 meter. Kamu masuk hingga ke kolong meja. Tak tahu mencari apa. Tak jarang kamu membenturkan kepalamu. Di ubin atau dimana saja. Kubiarkan. Ukuranku adalah jika tidak membuatmu menangis artinya kamu tidak merasa sakit. Sakit itu ditentukan oleh diri sendiri. Saya hanya tak ingin memanjakanmu dengan mengasihimu untuk sebuah sakit yang bisa kamu hadapi sendiri. Mama keras padamu? Bisa jadi. Kamu mulai banyak keinginan. Mulai memperjuangkan egomu. Menangis jika Khanza merebut mainan dari tanganmu....

Norwegian Wood

Cukup melelahkan membaca Norwegian Wood karya Haruki Murakami. Buku yang telah kulihat wujudnya sejak tahun 2004 baru aku baca di tahun 2013. Saya tidak terlalu akrab dengan karya-karya Haruki Murakami. Buku Norwegian Wood ini adalah karyanya yang pertama saya baca.  Mengapa saya berkata buku ini cukup melelahkan? Karena buku ini bercerita tentang kematian dan sangkut pautnya dengan orang-orang yang ditinggalkan. Bukan kematian yang disebabkan sakit atau tua. Tapi kematian orang-orang muda yang memilih bunuh diri.  Bersetting tahun 1970an di Jepang, sang tokoh utama, Watanabe menceritakan kembali kisahnya. Ia bertemu kembali kekasih almarhum temannya yang memilih mati bunuh diri di usia 17 tahun. Sekalipun tidak akrab mereka selalu bersama. Berkeliling mengitari Tokyo tanpa tujuan. Hingga sang perempuan, Naoko masuk panti rehabilitasi gangguan jiwa. Ia lantas bertemu Midori, perempuan nyentrik yang selalu berkata seenak dia. Perempuan yang selalu jujur mengatakan apapun yang i...