Skip to main content

Eksistensi Rasa : Kisah Cinta Tak Biasa Untuk Mereka Yang Mencari



Devin Jelaga Osman atau lebih akrab disapa Djo. Ia memiliki pertanyaan paling besar buat dirinya sendiri . Siapa sebenarnya dirinya? Selain pertanyaan yang masih terus ia cari jawabannya itu, ia memiliki rahasia lain. Yang takut ia bagi dengan sahabat terdekatnya, Rindu. 

Rindu Vanilla. Mahasiswa arsitektur seangkatan Djo. Ia membenci perpisahan. Kepergian Langit, Mamanya, persiapaan pernikahan ayahnya. Mengapa ia merasa selalu ia yang ditinggalkan sendirian. Hanya Djo satu-satunya yang selalu menemaninya. 

Ezra, asisten dosen yang juga mahasiswa Arsitektur di kampus yang sama. Ia menyimpan rahasia tentang kehidupan Djo. 

Eksistensi Rasa adalah buku lanjutan dari Konstelasi Rindu yang menceritakan kisah persahabatan antara Djo dan Rindu. Jika belum membaca Konstelasi Rindu, seperti saya, pada halaman-halaman awal buku ini kamu akan sedikit bingung dengan jalannya cerita. Namun jangan berhenti, teruslah membaca. Karena di halaman-halaman berikutnya kamu akan memahami permasalahan yang dihadapi para karakter. 

Pada awalnya saya menebak buku ini adalah kisah cinta remaja picisan yang gampang diramalkan endingnya. Namun, saya salah. Konflik yang terjadi lebih dari yang saya kira dan membuat buku ini layak untuk dibaca. 


Tema yang diangkat pun tidak umum dan agak tabu. Namun Sang Penulis, Farah Hidayati, berhasil meramunya dengan sangat baik. Saya mengenal karya Farah Hidayati beberapa tahun lalu melalui buku Loversus. Meski genrenya teenlit namun Loversus ditulis serius dengan penempatan tokoh, konflik, dan setting yang pas. Membuat buku tersebut tak sekadar cerita anak remaja. 

Nah, saya menemukan kembali kisah penceritaan yang sama di Eksistensi Rasa dalam kemasan yang berbeda. Meski ada beberapa istilah ilmu arsitek yang tidak saya pahami dan mungkin juga pembaca yang lain, saran saya, skip saja tidak akan menganggu jalannya cerita. Kalo ada waktu barulah membuka kamus untuk cari tahu apa maknanya. Hitung-hitung belajar tentang Arsitektur. 

Dengan kemampuan bercerita dari penulis yang semakin mumpuni buku ini layak untuk dibaca. Juga buku pertama, Konstelasi Rindu dan buku ketiga yang menjadi teaser di halaman terakhir Eksistensi Rasa. 

Selamat Mbak Farah Hidayati :). 

Bogor, 27 November 2015

Baca resensi Loversus di sini http://terasimaji.blogspot.co.id/2010/04/membaca-loversus.html?m=1

Comments

  1. dari sinopsis yang mbak sampaikan, nampaknya pesan moral novel ini cukup banyak. ada versi digitalnya?

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Indecent Proposal

sumber foto : tvtropes.org Seorang bilyuner menawariku one billion dollar untuk one night stand dengannya. Aku bingung. Aku dan suami sedang tidak punya uang dan satu juta dollar begitu banyak. Mampu membiaya hidup kami. Disisi lain aku  mencintai suamiku, rasa-rasanya ini tidaklah patut. Tapi kami benar-benar tidak punya uang. Aku ingin melakukannya untuk suamiku. Aku mencintaiku dan tidak ingin melihatnya terlilit utang. Kami memutuskan mengambil tawaran itu. This is just sex bukan cinta. Ini hanya tubuhku. Aku dan suami memutuskan setelah semalam itu, kami tidak akan mengungkitnya lagi. Setelah malam itu. Kami berusaha menebus  properti kami yang jatuh tempo. Sayangnya, bank telah menyita dan melelangnya. Seorang pengusaha telah membelinya. Kami putus asa. Suamiku tiba-tiba berubah. malam itu, Ia mempertanyakan apa yang saya dan bilyuner itu lakukan. Padahal kami sepakat untuk tidak mengungkitnya. Saya menolak menjawab pertanyaannya. Saya tidak ingin lagi menginga...

Athens dan Kenangan Yang Kan Kukenang

College Green (sumber foto  di sini ) Tak cukup setahun, 9 bulan tepatnya saya menghirup udara di kota kecil Athens. Melihat daun maple menjadi merah dan berguguran. Menyaksikan salju menyulap semesta menjadi putih. Terkesima dengan rumput-rumput yang mejadi hijau, pompom dandelion yang tertiup angin, serta bunga-bunga bermekaran saat semi. Tiga musim yang tak pernah saya rasakan di kampung halaman membuat saya kagum terhadap kota kecil ini. Saya masuk pada kategori orang-orang yang begitu kagum dengan luar negeri. Ini pertama kalinya saya ke luar negeri, perjalanan ini membuka mata saya terhadap dunia di luar Indonesia. Saya menemukan hal-hal yang berbeda. Membuka pandangan bahwa saya terhadap sterotype yang saya bangun tentang luar negeri. Tak melulu baik dan membuat saya selalu rindu akan rumah.  Sembilan bulan saya merindukan rumah di tanah Athens, ketika telah menuju pulang saya mulai merindukan Athens. Dan rindu menyita tiap detik saya. Membuat saya sibuk mem...

Chinese New Year's Story (Just For Fun)

Amani : Si Ne Er Kuai Le Ara : Gong xi Gong Xi  Ara : Let's ask for angpao Amani : That's a great idea                                 After a while....... Ara  : i got cellphone Amani  :  i just got rundown program of chinese new year Ara : maybe there's money inside the paper Amani : I hope so Amani : What are you doing? Ara : I'm Checking my facebook Amani : Do you have facebook? Ara : Absolutely  Amani : let me see Ara : Wait, i wanna twit our picture   Amani : Do u also have a twitter? Ara : Sure. Do you have?  I will follow u Amani : i should ask for cellphone instead of  piece of paper Ara : Yes, you should...hahaha Ara : Anyway, let's play around. I don't know how to use cellphone Amani : oke...