Skip to main content

Poconggg , Setan Sukses

Ara baca buku Poconggg juga Pocong, biar nda takut setan

Pocong menjadi trending topic di twitter. Hantu yang satu ini mulai merambah social network setelah menjadi bintang di layar lebar. Bahkan Pocong pun membuat buku. Adalah Poconggg (dengan 3 G) yang merupakan sejenis pocong yang telah berhasil mencitrakan dirinya melalui dunia twitter, fesbuk, dan blog.  Bukan lagi sebagai hantu yang suka menakut-nakuti manusia, tapi menjadi sosok lucu berlabel hantu gagal. Ia pun kemudian menerbitkan bukunya. Awalnya saya tidak tertarik dengan buku ini. Namun setelah seorang pengguna Twitter berhasil mengungkap identitas sebenarnya dari poconggg maka saya pun tertarik membaca buku “Poconggg Juga Pocong”. Alasannya adalah karena pemilik akun @Poconggg tampan adanya. Anak Trisakti angkatan 2008 (kalau tidak salah).

Dan saya pun membaca buku yang menembus best seller di gramedia. Seberapa bagus sih buku ini? Ekspektasiku begitu tinggi. Tapi karena ini adalah buku humor maka saya harus menurunkan standar buku bagus. Saya bukan pembaca buku humor tapi kupikir buku humor adalah ketika berhasil membuat pembacanya tertawa.

Poconggg juga pocong adalah buku ringan yang bisa dikonsumsi oleh semua lapisan umur. Tak terlalu berat dan bisa diselesaikan sekali duduk. Beberapa bagian berhasil membuatku tertawa namun beberapa bagian kupikir sangat garing. Poconggg menceritakan tentang kehidupannya sebagai “seikat” pocong yang bertugas untuk menakut-nakuti manusia. Tapi selalu gagal hingga berlabel “Poconggg si setan gagal”. Ia pun mengeritik para pembuat film horror yang memasukkan dirinya sebagai hantu yang menyeramkan. Ia paling memprotes adegan pocong di lift. Karena bagaimana mungkin pocong bisa naik lift sementara ia tak punya tangan untuk menekan tombol-tombol lift.Wkwkwkwk. Kasian banget jadi pocong.

Ia menyarankan membuat cerita yang sedikit edukatif yang notabenenya adalah jiplakan dari film box office Indonesia. Ada Apa dengan cinta, Laskar Pelangi, hingga Ketika cinta bertasbih. Tapi poconggg dengan kreatif menyarankan judulnya Ada apa dengan Pocong, Laskar Pelancong, dan ketika Pocong bertasbih.
Selain kehidupannya sebagai hantu ia pun menceritakan tentang kisah percintaannya yang jomblo seumur hidup (memang poconggg hidup?). Ia tak pernah punya mantan pacar yang ada adalah mantan gebetan dan mantan calon gebetan, Poor Poconggg. Ia menceritakan tragedi nembak ceweknya di April Mop. Yang jika ditolak dia akan berkilah ini april Mop. Tapi pada akhirnya ia pun kena batunya karena cewek yang ditembaknya berniat menerima cintanya.

Kadang ada beberapa bagian yang garing menurutku. Misalnya ketika dia mau nembak cewek tiba-tiba ada tokoh Melly Goeslow. Maksudnya lucu sih, tapi nda lucu menurutku. Juga pada bab iklan, poconggg mengomentari semua iklan yang nda sesuai dengan pikirannya.

Tapi Poconggg telah berhasil menjadi sebuah fenomena. Terbukti pada bab-bab terakhir dimana ia berhasil menyuruh para followernya datang dan dia hanya ngintip-ngintip. Kurang ajar banget sih. Tapi yang datang itu berhasil masuk namanya di bukuPoconggg juga Pocong. Hitung-hitung biar promo akun twitter biar banyak follower.

Kabarnya sih buku Poconggg juga Pocong akan dibuat filmnya. Semalam tweet Poconggg yang say abaca dia mendapat peran utama sebagai pohon. Maksudnya apa, saya juga tidak tahu. Btw, Poconggg kupikir dirimu bukanlah setan gagal. Poconggg adalah setan sukses. Selamat!!!!

Comments

  1. yeah, Poconggg sekarang sudah menjadi setan yang sukses ;)
    btw dek Ara gao3L gWeLLa, baca PJP juga nih yee hihihi

    ReplyDelete
  2. iyyaaa kakak cumicumi. Ara gaul lah. sudah ke Mall dan baca buku poconggg

    ReplyDelete

Post a Comment

Popular posts from this blog

Fifty Shades Of Grey, Book VS Movie

Fifty Shades Of Grey diterbitkan pada 2011 dan menjadi buku paling laris serta bersaing dengan buku  Harry Potter dari sisi penjualan.  Buku karangan EL. James ini terjual 125 juga eksamplar di seluruh dunia dan telah diterjemahkan ke 52 bahasa.  Buku yang masuk dalam genre erotic romantic ini bercerita tentang Anastasia Steele yang jatuh cinta pada Christian Grey, pebisnis muda yang sukses. Sayangnya, Grey memiliki masa lalu yang kelam dan perilaku sexual yang tidak umum.  Menurut penilaian saya, sexualitas yang tidak biasa inilah yang membuat buku ini menjadi best seller. Banyak novel-novel romantis yang melibatkan sex di dalamnya, namun Fifty Shades of Grey ini menyajikan perilaku Submassive/Dominant yang agak sadis namun erotis.  Buku ini kemudian diangkat ke layar lebar pada Juni 2015. Diperankan oleh Jamie Dorman dan Dakota Jhonson. Kedua cukup berhasil membawa karakter Mr. Grey dan Ms.Steele. Meski ketika menonton film ini membuat saya kepikiran film Twil...

Dapat Kiriman Moneygram

Ini adalah pengalaman pertama saya mendapatkan kiriman uang dari luar negeri. Sedikit norak dan kampungan sih. Tapi tak ada salahnya membaginya di sini. Setelah saya googling di internet kurang yang mau berbagi pengalaman tentang transferan luar negerinya. Nah, karena Kak Yusran yang bersekolah di Amerika berniat mengirimi saya uang buat tiket ke Bau-Bau, maka dia akhirnya mengirimkan uang. Dalam bentuk dollar lewat jasa layanan Moneygram yang banyak tersedia di supermarket di Amerika. Moneygram sama seperti Western Union. Tapi Western Union lebih merakyat. Mereka bekerja sama dengan kantor Pegadaian dan kantor pos. Sehingga di kampungku pun ada fasilitas Western Union (tapi saya belum tahu berfungsi atau tidak). Moneygram sendiri setahu saya hanya bekerja sama dengan beberapa bank. Saya belum pernah tahu kalo Moneygram juga sudah bekerja sama dengan kantor pos, meskipun informasi dari teman-teman di twitter mengatakan demikian. Jasa layanan pengiriman uang macam Moneygram dan Western ...

Pisang Ijo Penuh Drama

Kuliner dari Makassar yang satu ini adalah kuliner yang lumayan susah saya taklukkan. Padahal setiap bulan puasa waktu kecil, saya membantu mama membuatnya untuk ta'jil. Yup, pisang ijo atau yang lebih dikenal dengan nama es pisang ijo.  Makanan khas Sulawesi Selatan ini agak ambigu. Di daftar menu di warung-warung Makassar ia selalu ditempatkan pada deretan minuman. Sedangkan secara de facto dirinya adalah makanan. Maka saya bingung ketika orang memesan makanan utama kemudian memesan es pisang ijo sebagai minumannya. Buat gue kuliner ini masuk kategori makanan.  Beberapa evolusi yang menyebabkan ia dikategorikan sebagai minuman adalah pertama, penambahan kata "es" di depan namanya. Kalo di  Bengo, kampung saya, dan tradisi yang ada dikeluarga saya pisang ijo adalah pisang ijo tanpa penambahan kata es. Kedua, semakin komersil kuliner ini berbanding lurus dengan jumlah esnya. Di kampung mamaku biasanya menyajikan pisang ijo, kuahnya, dan sebongkah es batu kecil. Hanya sek...