Skip to main content

3 permintaan

andaikan ada peri yang tiba-tiba datang dan memberiku tiga permintaan, aku akan meminta 3 buah benda yang begitu aku butuhkan.

pertama, aku mau meminta sebuah komputer. tapi kalo lebih keren dikit aku maqu minta laptop. knapa?. akhir-akhir ini tugas-tugasku menuntut untuk dikerjakan dengan komputer. tugas promosi, buat makalah, hingga grafika penerbitan yang betul-brtul butuh komputer. sedangkan komputer butut peninggalan kakakku rusak. nda parah-parah amat. cuman, elemen yanmg rusaknya perlu diganti. tapi masalahnya untuk mencari itu di jaman modern sekarang ini seudah tak detemukan lagi dipasaran.(maklum pentium jenis ke sekian).

kalo di pondokan yang dulu, dwi masih bisa ke rentyal yang dekat pondokan. sekarang, dwi harus berjalan jauh-jauh-jauh untuk mengetik tiap tugasku. tak ada rental dekat pondokanku yang sekarang. minta tolong sama senior se pondokan, komputernya juga di pake.

trus knapa laptop (kalo bisa)? karena di pondokan baruku laptop hanya dibebani Rp.2000 untuk listriknya. beda dengan komputer yang bebannya Rp.10.000. lagian kalo laptop jika tegangan turun trus mati lampu ya ga masalah. tetep idup. kan cuman di charge.

barang kedua yang mau aku minta, kamera digital. knapa? aku butuh untuk memotret banyak hal di setiap hariku. membantuku untuk menyelesaikan tiap liputanku. tanpa harus meminjam lagi sam om Icha kamera digitalnya. lagian om Icha lagi di jakarta. nda tau kapan pulang. jadi nda bisa minjem lagi.

ketiga, sebuah sepeda. baru seminggu aku di pondokan baruku. tapi, aku tak tahu urat-urat kakiku rasanya menegang semua.aku harus berjalan jauh untuk mancapai semua peradaban.(hahaha). dan sepertinya aku butuh sepeda untuk bisa membantuku bergerak kesana ke mari.

tapi semua itu hanyalah angan yang kelamaan.aku bukanlah lagi anak kecil yang berkepang 2 yang percaya akan datangnya peri. memberiku tiga permintaan yang akan di penuhinya.aku haruslah realistis. dunia akan terus berputar dan takkan menungguku untuk terus berharap akan datangnya peri yang akan memberiku komputer, kamera digital, dan sepeda.

Comments

Popular posts from this blog

Misteri Sepatu Menggantung di Kabel Listrik

Sumber : Athens News Sepasang sepatu menggantung lunglai di tiang listrik. kabel listrik tempatnya bergantung kokoh tak ingin melepaskan sepatu itu menghujam bumi. Pertama kali tiba di Athens, saya cukup heran dengan sepatu-sepatu yang tergantung di kabel-kabel listrik itu. Kutanya ke seorang teman bule tapi ia tak memberi jawaban yang memuaskan. Kupikir sepatu-sepatu itu dilempar begitu saja karena sudah dirusak atau tidak dipakai. Atau asumsiku yang lain adalah sepatu itu milih olahragawan yang berhenti dari profesi dan memilh menggantung sepatu. seperti pemain sepakbola. Tapi sepertinya asumsi olahragawan itu tidak benar, karena sepatu-sepatu yang menggantung di tiang listrik cukup mudah ditemukan. Jalan-jalanlah di seputaran Athens dan kau akan mendapati sepatu-sepatu menggantung di tiang listrik.  Uniknya sepatu yang digantung itu hanyalah sepatu-sepatu kets. Fenomena ini disebut Shoefiti dan terjadi diberbagai tempat di Amerika. Nyatanya bukan hanya saya saja yang penasar

Dapat Kiriman Moneygram

Ini adalah pengalaman pertama saya mendapatkan kiriman uang dari luar negeri. Sedikit norak dan kampungan sih. Tapi tak ada salahnya membaginya di sini. Setelah saya googling di internet kurang yang mau berbagi pengalaman tentang transferan luar negerinya. Nah, karena Kak Yusran yang bersekolah di Amerika berniat mengirimi saya uang buat tiket ke Bau-Bau, maka dia akhirnya mengirimkan uang. Dalam bentuk dollar lewat jasa layanan Moneygram yang banyak tersedia di supermarket di Amerika. Moneygram sama seperti Western Union. Tapi Western Union lebih merakyat. Mereka bekerja sama dengan kantor Pegadaian dan kantor pos. Sehingga di kampungku pun ada fasilitas Western Union (tapi saya belum tahu berfungsi atau tidak). Moneygram sendiri setahu saya hanya bekerja sama dengan beberapa bank. Saya belum pernah tahu kalo Moneygram juga sudah bekerja sama dengan kantor pos, meskipun informasi dari teman-teman di twitter mengatakan demikian. Jasa layanan pengiriman uang macam Moneygram dan Western

Sebelum Salju Mencair

Dua hari ini Athens diselimuti awan hitam. Mendung. Cuaca menjadi dingin. Hujan pun turun. Kemarin cuaca mencapai titik minus. Titik hujan jatuh ke bumi menjadi butiran salju. Angin bertiup kencang. Pohon-pohon pinus tunduk patuh pada gerak angin. Tengah malam kristal-kristal beku itu mencumbui tanah Athens. Jutaan butir yang bertumpuk menutupi tanah, jalan, dan segala permukaan yang dijangkaunya. Permadani putih seketika terhampar menyelimuti bumi. Seperti kepompong yang menyelubungi ulat untuk menjadikannya kupu-kupu. Ini salju nak, coba yuk! Hingga pagi hujan salju masih belum reda. Butiran es itu seolah bersuka cita turun ke bumi. Meliuk-liuk mengikuti gerak angin hingga mendarat dengan sempurna di tanah. Mereka seakan berpesta dan enggan mengakhirinya. Hingga siang, butiran-butiran itu seakan tidak jenuh untuk terus meninggalkan jejak. Kulihat seseorang menuntun anjingnya bermain di tengah salju, Bodoh pikirku bermain-main di salju yang dingin. Bikin frosty ternyata s