Skip to main content

sudah saatnya berangkat

akhirnya tinggal hari ini aku dan semua yang memprogramkan KKN antara menikmati kota makassar.entah banyak rasa yang tercampur aduk. cemas akan tempat yang akan dituju.fasilitas yang ada.keterbatasan budaya dan juga program kerja yang masih belum bisa diraba.

banyak hal yang indah pula yang menjanjikan di lokasi KKN.masyarakat yang ramah, makanan kampung yang sangat khas,serta cowok-cowok yang menjadi teman selokasi. namun ini juga menjadi sebuah bentuk kekhawatiran.ketakutan terjerat cinta lokasi dan hal-hal yang ngga-ngga'.

aku salah seorang tipe yang gampang jatuh cinta. Ketakutan ini pun beralasan. berada disuatu tempat yang begitu asing dan hanya bersama 6-7 orang yang begitu dekat. yang akan menjadi teman selama 2 bulan. tak menutup kemungkinan akan tumbuhnya sebuah rasa.
(di bali aja setahun lalu aku pun sempat merasakannya.padahal hanya 2 minggu aku di sana)

aku takut. k yusran pun tak bisa berkomentar banyak. ia hanya bilang itu hakmu. tapi ketika hak itu kamu pakai, aku pun berhak memutuskanmu. dwi takut kehilangan.sudah banyak yang begitu kehilangan di sekitarku. egoku tak ingin merasakan kehilangan itu.

setiap pasangan malam ini telah berupaya memberikan sebuah ucap selamat tinggal yang indah. teman-teman se-2004 di rumah echy sore tadi.sebuah acara yang bernama "manashik KKN".
setiap pasangan pun demikian. santy dengan mas-nya meski itu melalui chat (tapi sampai sekarang masnya blum OL.yang sabar ya...)
k sukri yang sempat mungkin seharian dengan adindanya. dan dwi dengan k yusran yang mentraktirku jus jeruk dengan semangkok bakso. setiap pasangan mempunyai sebuah bahasa perpisahan. dua bulan mungkin waktu yang cukup singkat. tapi untuk dwi yang telah ditinggal hampir 6 bulan dan harus meninggalkan lagi selama 2 bulan, ini merupakan hal yang menyedihkan.

berupaya tegar mungkin yang terbaik.tapi dwi juga manusia. ada saat dimana dwi sedih. entah...akhir-akhir ini dwi merasa ini sebuah perpisahan yang sangat panjang. entah bisa bertemu lagi dwi tidak tau. dwi hanya merasakan hal yang tidak nyaman untuk kepergian kali ini.

sebuag percakapan lucu kemarin terlontarkan
k sukri : adinda, kakanda akan berusaha untuk setia...
dwi : kakanda, adinda akan mancari kakanda yang lain di lokasi KKN
k patang: adinda jahat!!!!!

hahaahaha...dan mau tak mau KKN harus segera dilakasanakan. agar bisa cepat selesai dan tak usah lagi begitu jauh dari k yusran. SEMANGAT!!!!!!!!

Comments

Popular posts from this blog

Telur Dadar Buatanmu

Aku mencintainya. Ia tahu itu. Ia pernah sekali mengatakan, ia menyayangiku. Sekali itu dan setelahnya tak pernah lagi kudengar. Aku berharap dia mencintaiku meski satu dan lain hal tak mampu membuat kami bersama. Kami seperti dua dunia yang berbeda. Dia adalah bumi dan aku adalah asteroid yang terlontar ke bumi. Untuk sampai ke tanahnya aku harus melewati lapis-lapis angkasa. Sakit dan membakar diri. Terbunuh dan hanya sisa debuku yang berhasil menjejak di bumi. Kami dekat. Lebih dari sekedar teman dekat. Bercerita banyak hal berbagi banyak hal. Saat aku sedih dia yang pertama kukabari. Begitu pula dirinya. Selalu ada upaya untuk kami agar bertemu dan saling bercerita. Bahkan pun jika tak lagi punya cerita kami sekedar bertemu saling berpandangan. Kata tak lagi mewakili kami. Dan biasanya kami ditemani oleh telur dadar. Satu dari sedikit yang sama diantara kami. Kami beda kota. Frekuensi pertemuan kami pun makin sedikit. Sesekali jika sempat kami meluangkan waktu bertemu. Cerita lebi...

it’s done honey

Akhirnya ujian itu aku lalui juga. Selalu ada imaji-imaji tentangnya sebelum aku benar-benar di situasi itu. Dan nyatanya imaji itu 50% tepat, 50% terlalu dibesar-besarkan oleh rasa pesimis yang selalu berada di hati. Lima orang dosen yang menjadi pengujiku. Lima orang yang membuatku tersudut dan merasa begitu kecil di ruang berukuran 3 x 4 m persegi itu. Ruangan sempit dengan AC jadul yang begitu ribut menambah ketegangan. Satu persatu memberi tatapan yang begitu menikam. Senyum tipis sedikit-sedikit tertuju padaku. Yang bagiku seperti seringai yang begitu menakutkan. Mata-mata itu menatapku tajam. Percik-percik api di membara di sudut mata itu. Rasanya begitu kecil, bodoh, dan sangat tolol berada di ruangan itu. Empat orang bertanya dan kesemuanya itu harus aku jawab. Hingga lidahku kelu dan tenggorokanku kering dan gatal. Kujawab dengan semua pengetahuan yang aku punyai saat itu. Kujawab hingga otakku tak lagi sinkron dengan gerak lidahku. Sampai aku tiba pada titik bahwa ku jug...

The Intimate Lover

sumber foto : www.amazon.com Apa yang akan kamu lakukan jika bertemu Mr. Rightman sesaat sebelum kamu menikah? Ms. Girl, perempuan yang telah bertunangan bertemu dengan Mr. Boy disuatu hari di dalam lift. Hanya mereka berdua di dalam lift yang meluncur turun dari lantai 20. "Jika tidak ada orang yang bersama kita dilift ini hingga lantai dasar, maka aku akan mentraktirmu minum"kata pria itu. Sayang, sang wanita memilih menginterupsi lift tersebut. Berhenti satu lantai sebelum lantai tujuan mereka dan memilih pergi. Tapi gerak bumi mendekatkan mereka. Tak berselang waktu mereka kembalib bertemu dan saling bercakap. Tak bertukar nama, memilih menjadi orang asing bagi masing-masing. Bertemu, berkenalan, dan melakukan hal-hal yang menyenangkan bersama. Menyerahkan pada semesta kapan mereka hendak berpisah. Namun, ketika semesta mengharuskan mereka berpisah, dua orang tersebut telah saling jatuh cinta. Seberapa pun mereka berusaha berpisah, hati mereka tetap saling ...