Skip to main content

Posts

Showing posts from October, 2010

November

Apa yang spesial dari November? Pagi ini aku membuka akun facebook-ku. Dan kudapati beberapa status yang  "menyapa" November. Ada apa dengan November? Apakah ia menjadi begitu spesial? Guns and Roses pun bahkan menjadikannya bulan ke sebelas ini dalam salah satu hit populernya, November Rain. Adakah hujan selalu identik dengan November? Aku juga tahu. Namun akhir Oktober, hujan selalu menyapa. Mungkin akan berlanjut ke November. November mungkin terdengar romantis. Bulan-bulan akhir di penghujung tahun. Bulan yang bagiku seperti alarm yang menyadarkanku bahwa setahun telah hampir terlewati. Adakah November berarti bagimu? Beberapa teman berulang tahun di bulan ini. Beberapa resolusi mungkin telah tercentang dengan sukses. beberapa masih saja tak menunjukkan realisasi yang begitu maksimal.  Beberapa bahkan belum berusaha dipenuhi. Langit November tak tertebak. Pagi ini angin berhembus dingin dan melambai-lambaikan ujung bajuku. Matahari masih saja tetap bersembunyi d

Aku memanggilnya Bunda!

Kali pertama aku melihatnya saat awal-awal pendaftaran ulang SPMB tahun 2004. Aku dan beberapa orang kawan telah lebih dahulu latihan untuk persiapan Ospek. Sedangkan dia datang saat hari-hari terakhir pendaftaran ulang. Kecil banget. Itulah kesan pertamaku padanya. Setiap aku bertemu dengan seseorang pasti aku akan memberikan penilaian yang sangat subjektif yang belum di dukung oleh wawancara lebih mendalam . Hanya sterotipe yang aku jatuhkan kepadanya berdasarkan pandangan awalku. Aku menduga umurnya tak beda jauh dariku. Paling jauh beda setahun. Seiring berjalan waktu aku pun mulai mengenalnya. Ternyata umurnya lebih tua dari perkiraanku. Waktu masih mahasiswa baru aku termasuk mahasiswa introvert. Sekedar ada di saat teman-teman sedang sibuk merancang bina akrab setelah prosesi ospek. Ikut ada disana tanpa memberikan kontribusi penting. Saat ke malino Di awal-awal kuliah aku makin banyak mengamatinya. Aku dan dia tidak juga cukup disebut dekat. Kami hanya sekedar teman ka

Protes Dari Berbagai Pihak

Karena telah banyak orang yang memprotes lagu di blog ini. Bukan karena tidak suka lagunya tapi katanya bikin kaget dan seperti berhantu. Mereka adalah K Yusran, Iqo, dan Echy. Mbak Wuri sih tanggapannya cukup baik, lagunya perlu di ganti karena bikin mengantuk.Dengan sangat sedih akhirnya saya mengikuti saran para pembaca blog ini.  Bye...bye...Mr Gelembung. Dirimu memang hanya cukup dinikmati oleh diriku saja. Tanpa perlu dibagi di laman blog. Takutnya juga kenangan yang terendap dalam lirikmu mengangkasa bersama sebuah ritual yang menjadi biasa di telingaku. Aku masih tetap ingin menyimpan memory itu baik-baik hingga aku mengembalikan kepada pemilik kenangan itu.

Blog-mu Tentang Apa?

Pertanyaan yang paling sering saya dengar dalam pesta Blogger 2010 kemarin adalah blogmu tentang apa ya? Hmmm....pertanyaan yang susah dijawab bagi blogger curhat seperti saya. Blog bagi saya adalah tempat curhat sok narsis. Saya selalu menganggap, berimajinasi, berharap dan selalu berdoa agar kelak bisa menjadi orang terkenal. Nah, dimana-mana jika seseorang menjadi terkenal, maka orang-orang sedapat mungkin berusaha mencari sisi paling ordinary dari dirinya. Nah, seperti inilah blog tujuan blog ini sebenarnya. Kalo pun nanti nda jadi terkenal, biarlah untuk anak cucu. Kembali ke pertanyaan di atas, Blog-mu tentang apa? Jika saya haruss menjawabnya maka mungkin jawaban saya adalah campur-campur. Sebanyak ragam tulisan-tulisan yang terkategori maupun tidak di blogku. Mulai dari cerita anak-anak, puisi, curhat, resensi buku dan film, tulisan sok jadi pengamat hingga candaan kurang penting. Blog bagi saya menjadi ruang bermain dan melepas penat. Ruang di mana saya bebas mengekspre

Diet Kantong Plastik, Yuk!

Pernahkah sesekali menengok sampah yang tiap hari kita hasilkan? Aku tinggal ngekost. Otomatis sampah-sampah yang aku hasilkan sendiri mampu aku tahu banyak dan jenisnya. Setiap hari pasti ada sekantong sampah yang saya hasilkan. Dan jenis yang paling banyak adalah sampah plastik. Bungkus mie instant, minuman sachet, detergen sachet. Plastik belanjaan. Selain itu juga tisu dan kertas pun menjadi sampah yang paling banyak aku hasilkan . Kemarin saat ke acara Pesta Blogger 2010 di Rasuna saya bertemu dengan badut plastik.Seluruh tubuhnya adalah plastik. Dan ia sangat gemuk. Pesannya adalah “Diet plastik sekarang juga”. Mungkin seperti itulah penggambaran plastik di dunia ini. Jika digambarkan bumi sudah kegemukan dengan sampah. Terlebih samapah plastik yang susah terurai oleh alam Benar, plastik menjadi barang yag paling banyak menjadi sampah. Semua barang-barang yang di beli penuh dengan plastik. Buku pakai plastik. Baju terbungkus plastik. Makanan dan minuman instant yang menjadi

Pesta Blogger, Pesta Keberagaman

Ini kali pertama saya mengikuti pesta blogger. Meski saya sudah aktif ngebolog sejak Juli 2006 dan hari blogger nasional ditetapkan setahun setelahnya tepat pada tanggal 27 oktober 2007. Jika melihat dari system kedaerahan, saya harusnya tergabung pada komunitas blogger angin mammiri yang ada di Makassar. Namun, waktu awal ngeblog hingga hari ini saya masih menjadi blogger diam.Sunyi dalam postinganku sendiri. Sekedar mengeluarkan uneg-uneg yang ada di kepala. Sekedar menuliskan rangkaian kalimat puitis berharap ada yang tergugah membacanya. Namun setelahnya saya tak mempedulikan lagi apakah postingan itu terbaca oleh orang lain selain teman-teman dekat saya. Inti ngeblog bagi saya adalah melepaskan semua rasa yang mengganjal di hati. Sejauh ini itu yang terjadi. Rasanya ada yang mandek ditenggorokan jika tak lagi menulis tentang apa yang aku rasakan dalam satu hari. Jika saya tidak berada di Jakarta hari ini, maka mungkin saya tak berniat ikut pesta blogger 2010. Bahkan jika tak

Tuan Gelembung

Karena Mbak Wuri komentar di Shout Box ku tentang lagu di blog ini yang membuatnya mengantuk, maka saya menggantinya lagi. Hehehehehehe. Pilihannya jatuh pada Tuan Gelembung. Tapi bukan temannya si Spongebob. Si tampan Mr. Buble dengan lagu keren nan romantis "Everything". Kenapa lagu ini? Hmmm....Enak di dengar. Romantis.Xixixixixixixi (Dasar Cewek). Seseorang mengenalkan lagu ini padaku beberapa waktu silam. Dan kemudian tiba-tiba aku jatuh cinta padanya. Pada lagu ini. Tiap mendengar lagu ini rasanya seperti dirayu. Wkwkwkwkwk. Kelelep.  Seseorang itu harus bertanggung jawab terhadap virus yang ditebarkannya. By The Way, selamat menikmati berdendang dengan Michael Buble. Jika tak suka, bilang ya. Nanti diganti lagi, sesuai seleraku.

Cooking Class

 Inilah foto cooking class di hari pertama bersama ibu kost. Kue ini terbuat dari parutan singkong,kelapa muda, vanili, dan garam. Di dalamnya biasanya disisipkan oncom atau gula merah. Nah kalo oncom, kue ini bernama Combro. Tapi kalo gula merah saya kurang tahu namanya apa...hehehehehe.  Catatan : Singkongnya harus yang bagus ya. Kalo pahit jadinya kurang enak :P

Putri....

Apa yang kau cari di semalaman ini putri? Terjaga dalam dingin malam yang sepi Menjelajahi maya yang tak bertepi Ada sunyi yang kau cari di gelap malam Ada detak waktu yang menemani sendirimu Apa yang sedang kamu tunggu dalam pasung waktu itu? Adakah hati mencari jalan untuk mengangkasa? Adakah ia terobati dari penawar rindu yang terus kau telan? Tubuhmu kian resisten terhadap penawar itu Kau masokis,putri Surealis adalah gapaianmu Kabut itu tak tergapai oleh jemari kecilmu Akan kubuatkan kembali kau obat penawar itu Sekalipun itu mematikan hingga sistem sarafmu Agar aku mampu menarikmu kembali ke fana Sekali pun itu membuatmu tertidur selamanya Tapi itu menyembuhkanmu....

The Jacatra Secret ( A Novel)

Jakarta, kota penuh symbol. Di berbagai titik di daerah ini sebuah persaudaraan kuno telah menaburkan berbagai symbol-simbol di berbagai sudut bangunan kuno hingga rancangan tata kota. Benarkah seperti itu? Apakah VOC yang menjadi arsitektur kota ini yang menyebarkan berbagai symbol tersebut? Dimanakah symbol-simbol tersebut? Apa makna symbol-simbol itu? Apa dampaknya bagi Jakarta, bagi Indonesia? Pertanyaan-pertanyaan itulah yang melompat dari benakku saat membaca The Jacatra Secret. Novel ini menceritakan petualangan simbolog Amerika di Indonesia untuk memecahkan teka-teki terbunuhnya salah satu professor sekaligus Ekonom terkemuka yang merupakan anggota sebuah persaudaraan kuno, Freemasonry. Persaudaraan ini tumbuh seiring perkembangan dunia. Sejak zaman nabi Tuhan hingga zaman digital saat ini. Saya takkan cerewet tentang persaudaraan kuno ini dan segala sejarahnya. Novel ini cukup mampu menjelaskan secara detail tentang awal mula lahirnya Freemasonry hingga berbagai kaitann

Aku Mengunjungimu, Gie

Aku mengunjungimu. Apa kabarmu? Kau mungkin tak mengenalku. Tapi aku mengenalmu. Meski mengenalmu adalah sebuah jejeran huruf dan interpretasi akan dirimu. Kita berbeda zaman. Sangat jauh. Tubuhmu telah terbaring disini sedang aku masih belum menghirup dunia. Jejakmu adalah sebuah catatan harian yang baru kubaca 5 tahun silam. Catatan yang telah kau tulis 20 tahun sebelumnya. Seberapa aku mengenalmu? Aku hanya membaca buku harianmu. Aku hanya mengenalmu dari interpretasi orang-orang akan dirimu. Aku hanya mengenalmu dari diskusi teman-teman tentang pemikiranmu dan bagaimana Indonesia dizamanmu. Bahkan aku harus berusaha memilahmu dari sebuah penggambaran tentang dirimu di sebuah film. Sesungguhnya aku pun masih tak begitu mengenalmu. Aku mengunjungimu. Diantara nisan-nisan indah dan patung-patung malaikat. Tubuhmu pernah terbaring disini.Terurai bersama tanah bumi. Meski belulangmu tidak lagi dibawah batu nisanmu. Aku tetap mampu merasakan khidmat sesaat ketika mengunjungi nisan

Wisata Kota Tua Jakarta

Museum Sejarah Kota Jakarta Berwisata kota tua adalah berwisata tentang sejarah dan bangunan-bangunan tua model Belanda. Beriwasata tentang sebuah kota di masa silam yang terkesan kuno namun penuh eksotika akan jejak-jejak bisu yang ditinggalkannya. Kota tua Batavia adalah salah satu kawasan kota tua yang layak dikunjungi jika menginginkan sebuah atmosfer kota Jakarta di masa pemerintahan Belanda. Di kawasan kota tua ini aku menyaksikan bangunan-bangunan Belanda yang masih berdiri kokoh. Satu kompleks yang kemudian dialihfungsikan sebagai museum. Terdapat banyak museum di sini. Ada Museum Sejarah Jakarta, museum Wayang, dan Museum Keramik. Berfoto sebelum pesiar sepeda :) Selain Museum, kompleks yang lebih dikenal dengan taman fatahillah ini juga memberi banyak alternatif hiburan. Bagi penggemar fotografi dengan konsep bangunan tua, kawasan ini menyediakan sudut-sudut kuno yang artistik. Kesenian betawi juga dipertunjukkan setiap sore. Selain itu ada sepeda-sepeda yang dis

Serupa Cinderella

(Cinderella dan Pangeran*Disney) Gaun itu biru. Selutut. Dengan manik-manik di sekitar pinggangnya. Ada corak bunga bergliter di kainnya. Sederhana namun elegan. Aku mengenakannya. Serupa Cinderella bagiku. Akan kupakai kemana gaun itu?, tanya hatiku. Ada sebuah pesta yang sepadan dengan gaun itu. Aku menciptakan Cinderella di benakku. Kujadikan kau pangeran. Aku mengendap-endap hadir. Diam dalam sunyi. Anggaplah tempat itu adalah istana. Ratusan orang larut dalam riang yang gembira. Tak kau lihat hadirku. Berdiri di pintu masuk. Menyapukan pandangan ke segala arah. Melihat tiap orang sesaat. Beberapa yang menyapaku karena beberapa mengenalku. Mungkin tak begitu patuh pada cerita Cinderella di buku dongengmu, tapi biarlah. Biar kuteruskan kisah ini. Sang Pangeran pun memalingkan wajahnya padaku. Sesaat dunia membeku dalam pandangannya. Aku menatapnya. Tersenyum tipis. Tatapnya masih menusukku tajam. Tapi aku berusaha tetap berdiri dalam tameng tak kasat mataku. Ini harusnya le

Hujan Yang Menjadi Monster

Aku tak pernah benar-benar menyukai hujan. Rasanya begitu becek dan basah. Tapi aku tak pernah benar-benar membenci hujan. Karena hujan seperti sebuah berkah. Selalu ada banyak orang yang berbahagia jika hujan datang.Di kampungku, banjir serupa barang langka. Air meluap hanya di pengairan irigasi atau di sungai-sungai. Tak pernah sampai masuk dan menggenangi rumah. Tanah dan pohon selalu mampu meresap tetesan air yang melimpah itu. Tapi di sini, di Jakarta, musim hujan serupa monster yang begitu menakutkan. Ia menimbulkan rasa was-was, kekhawatiran, dan juga gerutuan yang panjang dari semua orang. Bukan hujannya yang bermasalah. Namun akibat yang timbul dari hujan itu. Banjir. Atau kalo meminjam bahasa pemerintah untuk sebuah penghalusan "air yang menggenang". Seumur hidup aku belum pernah melihat banjir yang benar-benar menggenang. Mengetuk pintu rumahmu dan berkata "permisi, saatnya banjir". Tapi di sini, banjir seperti ketika tetangga datang bergosip di rum

Seperti Hermione vs Luna Lovegood

Waktu jumpa fans Saat ini internet adalah temanku yang paling dekat. Tiap hari akses internet seperti kebutuhan pokok ke empat setelah sandang, pangan, dan papan. Ia tiba-tiba menjadi sesuatu yang perlu di akses setiap harinya. Rasanya aneh jika tidak mengakses internet sehari. Laman-laman yang biasa aku kunjungi adalah facebook (sesuatu yang sangat kurang penting), terasimaji.blogspot.com (blogku sendiri), yahoomail (supaya bisa chat sama teman-teman), baca-baca berita online, dan surfing tidak jelas. Kadang jika tak lagi menemukan hal menarik di facebook dan sudah menulis di blog, kerjaanku adalah mengintip postingan teman-teman yang lain di blognya. Mengintip dari blogku yang tersetting berdasarkan most recent release maka aku akan tahu siapa yang punya postingan terbaru. Malas rasanya melihat postingan yang berlabel 1 week ago, 2 months ago, atau 1 year ago. Lama banget nda update blog. Untungnya ada juga orang-orang yang memang tercipta untuk selalu megupdate blognya

Memikirkan Makanan

Akhir-akhir ini lagi senang-senangnya memikirkan makanan. Minggu lalu pengen makan Pizza dan Spagheti gara-gara nonton film Eat,Love, and Pray. Besoknya tiba-tiba menginginkan makan burgernya McD. Dua hari lalu karena pengaruh iklan walls, aku jadi pengen makan es krim Magnum. Harus magnum. Bukan es krim yang lain. Kemarin pengen nongkrong dan makan donat J.Co. Harus J.Co.Bukan donat merek lain. Itu pun cuma donatnya saja. Tak perlu pake mesan minuman di J.Co. Hari ini kayaknya saya ngiler makan Mie Titi. Aduh....ini lidah makin aneh saja tiap hari. Huhuhuhu.(*)

Hello....

Ganti lagu. Maaf. Ternyata Mr.Collins sudah terlalu sering aku dengar. Perlu mendengar lagu yang agak asing di telinga. Makanya Lionel Richie lah yang terpilih. Di sini disertakan dengan lyric lagunya. Silakan dinikmati.... I've been alone with you inside my mind And in my dreams I've kissed your lips a thousand times I sometimes see you pass outside my door Hello, is it me you're looking for? I can see it in your eyes I can see it in your smile You're all I've ever wanted, (and) my arms are open wide 'Cause you know just what to say And you know just what to do And I want to tell you so much, I love you ... I long to see the sunlight in your hair And tell you time and time again how much I care Sometimes I feel my heart will overflow Hello, I've just got to let you know 'Cause I wonder where you are And I wonder what you do Are you somewhere feeling lonely, or is someone loving you? Tell me how to win your heart For I haven

Buku Serba Jakarta

Kangen juga jika lama tak ke toko buku. Selalu menyenangkan dikelilingi banyak buku. Apalagi bisa memilikinya. Kemarin kangen itu terobati. Gramedia Matraman adalah pengobat rindu itu. Banyak buku bagus. Rasanya mau membeli semuanya. Tapi kalo pun terbeli banyak biasanya yang muncul adalah kemalasan untuk menyelesaikan tiap halamannya. Pilihan buku akhirnya jatuh pada buku 47 museum di Jakarta dan The Jacatra Secret (A Novel). Buku pertama adalah sebuah buku panduan jelajah museum di Jakarta yang di tulis oleh Edi Dimyati. Aku jatuh cinta pada museum dan Jakarta adalah kota bertabur museum. Lebih menyenangkan rasanya ke Museum daripada ke Mall. Dan aku telah menjadwalkan tiap akhir pekanku untuk berjalan-jalan ke museum. Buku ini menjadi guide perjalananku untuk jelajah museum. Buku kedua berjudul The Jacatra Secret karangan Rizki Ridyasmara. Sebuah novel yang lagi-lagi tentang Jakarta dan tentu saja bangunan tua serta sejarah di dalamnya. Membaca bab pertama buku ini seperti me

You"ll Be In My Heart

Ada penghuni dan penjaga baru di teras ini. Namanya Mr. Phill Collins. Dia akan dengan senang hati bernyanyi tiap laman blog ini dibuka. Sudah lama sebenarnya ingin menambahkan lagu di blog ini. Sejak bertandang ke rumah matahari milik Cyam Matahari. Di sana ada si Michael Buble menyanyi dengan lagu Home. Jadinya pengen juga menambahkan "penunggu" di blog ini. Beberapa waktu lalu pernah ada lagu yang menjadi penunggu. Tapi sebenarnya itu karena tuntutan syarat dari sebuah lomba. Karena aku copot lagi. Lagu dan penyanyinya bukan gue banget :D. Nah, kemarin aku sudah berselancar di internet buat nyari lagunya. Susah juga menemukan lagu yang pas. Lagu yang menjadi "hantu" di blog ini haruslah mencerminkan blog ini. Trus, mengapa harus Mr.Collins? Tadi pagi aku melakukan diskusi ringan dengan Kak Yusran. Kami tiba-tiba mengingat film Tarzan. Dan dia dengan kemampuan storytelling yang sangat "wah" membuatku rindu mendengar lagu ini. Makanya lagu ini aku

Bertemu Angel dan Yovana

Angel, saya, dan Yovana ( Masih terlihat seumuran kan :)? ) Aku menyangka museum hanya dikunjungi oleh orang-orang aneh seperti saya. Orang-orang yang haya memiliki ketertarikan pada bangunan-banguna tua dan sejarah. Aku selalu beranggapan bahwa museum hanyalah tempat para kutu buku yang berkaca mata pantat botol yang gagal dalam percintaan dan pergaulan. Atau bule-bule yang memang tertarik dengan sejarah Indonesia. Atau mereka mencari jejak leluhurnya di sana. Aku selalu beranggapan bahwa museum itu tempat yang sangat sepi yang dipakai oleh pasangan muda-mudi untuk asyik bersudut-sudut sambil pacaran. Tapi ternyata asumsiku salah. Museum-museum yang telah kukunjungi dikawasan tua Batavia ramai dikunjungi oleh masyarakat. Di museum Mandiri dan Bank Indonesia aku banyak bertemu dengan anak-anak sekolahan yang datang berkunjung untuk memperlajari sejarah system keuangan di Indonesia. Terlebih di kawasa kota tua Batavia. Ratusan orang mengunjungi situs sejarah kota Jakarta di mas

Menyentuh Pelangi

Kau menyebutnya beranda Aku menyebutnya teras Sejatinya ia adalah tempat singgah untuk kita bertukar cerita Kau menceritakan padaku tentang hujan dan kan kuceritakan padamu tentang dongeng peri dan bintang Bukanlah kau menyenangi kisah itu? Aku bertanya padamu apa pengharapanmu Menyentuh pelangi jawabmu Kau memintaku menyentuh pelangi yang sama.... "Kelak ketika kau menua aku tak ingin kamu menyesal karena menolak permintaanku ini" pintamu Namun apakah pelangi mampu tersentuh oleh tangan-tangan kita?

Jangan Membuat Aku Letih...

Pagi ini aku membaca catatan kecil Bunda Pipiet Senja. Judulnya "Tabrakan Beruntun dan Serpihannya". Ia menuliskan satu kalimat "Tuhan, kumohon jangan letih mencintaiku". Kalimat itu membuatku kembali berpikir.Adakah Tuhan pernah letih? Yang aku takutkan adalah aku yang letih mencintaiNya. Aku yang lelah mensyukuri nikmatNya. Ia adalah pemilik semesta. Ia menyandang status Maha sebelum sifat yang menyertainya. Adakah pernah Ia berhenti mencintai umatNya. Padahal sesungguhnya Ia adalah Maha Pencinta. Aku lah manusia yang penuh keterbatasan. Akulah mungkin yang akan lelah mencintaiNya. Lelah mensyukuri nikmatNya. MeninggalkanNya dan berlari menjauh dariNya. Namun ketika aku lelah dan merasa kekeringan akan kasih maka hanya kepadaNya aku kembali. Ia tak pernah menutup pintuNya ketika aku berlari ke arahNya. Ia akan tetap mengaliriku kasih yang sama. Ia mungkin tak pernah sakit hati ketika aku mengkhianati cintaNya. Apalah arti cinta dari seorang aku dibandin

Aku Rindu Percakapan Kita

Aku menanyakan kabarmu. Kau menjawabnya “flat question….miss ur “question” . Pertanyaan apa lagi yang kau rindukan? Bukankah kita dulunya memulai dengan pertanyaan yang sama? Setelah itu kita akan merangkai kata langit. Menggunakan bahasa pengandaian. Sesekali aku sulit menginterpretasikannya. Bahasa itu tak lagi diterjemahkan dalam definisi kamus. Tapi dalam definisi hati. Aku merindukan percakapan simbolik kita. Percakapan yang dipakai oleh orang-orang “aneh”seperti dirimu dan diriku. Aku selalu menyenangi saat-saat itu. Saat dimana kita ada di “Beranda” dan saling bertukar cerita tentang “perjalanan”. Kau memintaku menulisnya. Seorang penulis pernah ditanya “berapa lama waktu yang dibutuhkan untuk menulis?”. Ia terdiam lama. Lalu menjawab “ Proses menulisnya cepat. Namun memikirkannya yang butuh waktu lama”. KIsah itu harus selesai dalam benakku. Sampai hari ini aku masih belum menemukan kata “tamat” di pikiranku. KIsah itu belum selesai. Kau berkata “ Harus bertemu denga

Dunia Fantasi : Diluar Imajinasiku

Seminggu lalu Kak Yusran menemaniku ke Dunia Fantasi (Dufan) Ancol. Tempat yang penuh dengan berbagai permainan. Mulai dari permainan untuk anak kecil hingga permainan yang memacu adrenaline. Cukup membayar Rp.150.000 dan aku telah mendapatkan akses penuh untuk semua permainan. Dengan catatan, harus bersabar antri. Karena tiap orang yang berkunjung pun membayar dengan harga yang sama. Apakah aku tipe manusia yang mampu melakukan permainan adrenaline? Hmmm….aku tak punya riwayat penyakit jantung. Aku tidak terlalu takut pada ketinggian. (Kecuali kalo di ujungnya ya…xixixixi). Aku cukup menikmati perjalanan udara meski sempat semaput saat naik kapal pertama kali. Pernah mencoba beberapa permainan di Trans Studio Makassar yang sedikit mengetes adrenaline. Namun kedua theme park ini lumayan banyak bedanya. Mungkin aku tipe manusia yang cukup berani. Karenanya sebelum masuk di Dunia Fantasi, aku sudah berjanji pada diriku untuk mencoba semua permainannya. Mengapa? Nanti aku katakan al